Mengapa ELCB Tidak Banyak Terpasang di Rumah-rumah Indonesia, Mengingat Alat Ini Berfungsi Untuk Mencegah Orang Tersetrum.

Mengapa ELCB Tidak Banyak Terpasang di Rumah-rumah Indonesia, Mengingat Alat Ini Berfungsi Untuk Mencegah Orang Tersetrum.

Penjelasan dari pernyataan di atas adalah sebagai berikut, Sebenarnya bukan tidak ada yang memasang alat LCD ini, namun tidak terlalu banyak yang memasangnya. 
Pertanyaannya adalah, Mengapa tidak banyak orang yang memasang ELCB pada jaringan kelistrikan di rumahnya? 

  1. Pertama, tidak adanya regulasi yang ketat yang mengatur keharusan memasang ELCB pada jaringan kelistrikan rumah. 
  2. Pemilik rumah tidak memahami fungsi dari ELCB tersebut.
  3. Pekerja dari Biro teknik listrik atau pemasangan jaringan listrik yang jarang mengerti kegunaan dari ELCB ini.
  4. Alat ini juga membutuhkan keahlian khusus untuk memasang, karena ELCB tergolong cukup sulit dalam pemasangannya.
Uraian nomor 1 sampai dengan 3 tentunya anda sudah memahaminya, jadi kita langsung menuju ke nomor 4.
Tidak adanya toko listrik yang menyediakan atau menjual ELCB ini dengan spek yang benar.
Terdapat dua jenis ELCB yang umum beredar di pasaran dengan batas arus bocor 30 miliampere dan 300 miliampere.
Manfaat ELCB
Manfaat ELCB
Umumnya yang paling laku adalah yang memiliki arus bocor 300 miliampere.

Alat ini berfungsi untuk melindungi peralatan atau mesin listrik dari kebocoran arus agar alat tersebut tidak rusak. Sementara yang 30 mili ampere berfungsi untuk melindungi manusia agar mereka tidak kesetrum.
Disini kesetrum bisa menyebabkan kematian, mengapa bisa mati kesetrum?
Iya, karena orang yang kesetrum masih akan merasakan setrum tersebut, tetapi tidak sampai mati demikian yang diharapkan dari penggunaan alat ELCB ini.

Loh Kenapa bisa begitu? batas daya tahan tubuh manusia saat kesetrum kira-kira 50 mili ampere Jadi kalau masih di bawah itu atau 30 miliampere diharapkan orang tidak sampai mati. Walau rasa kesetrum tersebut masih ada.

Oke sampai disini saya harapkan penjelasannya bisa dipahami. Kalau batas daya tahan manusia itu 50 mili ampere. Jadi kalau dipakaikan ELCB yang 300 miliampere. Tidak akan ada gunanya untuk mencegah orang tersebut mati karena kesetrum Hal ini sebagai imbas dari ketidak pahaman instalatir listrik dalam membedakan ELCB 30 dan 300 mili ampere.

Mereka asal membeli alat tersebut yang ternyata adalah 300 mili ampere, sehingga sangat tidak berguna bila terjadi seseorang tersetrum. Begitupula dengan toko toko penyedia alat listrik yang menyediakan ELCB 30 miliampere. Pada akhirnya para toko-toko tersebut hanya menyediakan yang 300 mili ampere. Alhasil orang-orang hanya mengetahui ELCB hanya terdapat satu macam saja.

Pemasangan ELCB tidaklah mudah, kalau melihat gambar yang ada kita hanya butuh memasang 4 kabel saja bagaimana tidak mudahnya? 
Oke saya jelaskan. 

Indonesia adalah daerah yang relatif lembab, Jadi kalau pemasangan kabel dan sambung sambungan tidak dilakukan dengan benar bisa ditanam dalam tembok yang lembab dan sambung dilakukan dengan pasangan tanpa diisolasi dengan baik pasti akan terjadi arus yang bocor sehingga menyebabkan lgbt elcb trip apalagi kalau kabel ditanam dalam tanah begitu saja dengan sambungan yang juga dalam tanah bisa untuk lampu tanam dijamin lcv bakal triptrus terlebih saat musim hujan mencari titik kebocoran listrik adalah tugas yang benar-benar tidak mudah.

Sebagai pembanding ELCB juga bukan merupakan barang listrik yang murah untuk perkiraan harga bisa sampai 6 kali harga MCB biasa dengan merek yang sama.

Oke demikian penjelasan yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat

0 Response to "Mengapa ELCB Tidak Banyak Terpasang di Rumah-rumah Indonesia, Mengingat Alat Ini Berfungsi Untuk Mencegah Orang Tersetrum."

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel